BETANJAK.COM, BANGKA BARAT — Hujan deras dengan intensitas tinggi yang mengguyur wilayah Bangka Barat sejak Sabtu (6/12/2025) disertai gelombang pasang laut menyebabkan banjir rob melanda kawasan pesisir Kelurahan Tanjung, Kecamatan Mentok, hingga Senin (8/12/2025).
Pasang air laut yang menahan aliran sungai membuat permukiman warga dan fasilitas umum terendam, sehingga aktivitas masyarakat, termasuk aktivitas memasak di rumah, menjadi terganggu.
Sebagai bentuk kepedulian dan respons cepat terhadap kondisi darurat tersebut, PT TIMAH Tbk segera menyalurkan bantuan untuk warga terdampak melalui Dapur Umum Pemerintah Kabupaten Bangka Barat.
Bantuan yang disalurkan meliputi beras, minyak goreng, gula, kopi, mie instan, air mineral, sarden, serta telur dan bahan pangan yang dibutuhkan untuk menunjang kebutuhan konsumsi masyarakat yang belum dapat beraktivitas di dapur.
Bantuan diserahkan oleh Divission Processing and Refinery PT TIMAH Tbk, Sofian Simangunsong, dan diterima langsung oleh Kepala BPBD Bangka Barat, Syafrizal, yang turut didampingi Kepala Dinas Sosial dan Pemerintah Desa, Akhmad Nursandi, pada Senin (8/12/2025).
Kepala BPBD Bangka Barat, Syafrizal, menjelaskan bahwa kondisi Kelurahan Tanjung masih terkendali meski wilayah tersebut sempat dihantam hujan lebat dan banjir rob dengan ketinggian pasang mencapai 4,2 meter.
“Kondisi saat ini masih terkendali. Walaupun kita dihantam hujan lebat dari atas dan kembali dihantam pasang rob pada pagi hari, Alhamdulillah semuanya bisa ditangani berkat kerja sama Forkopimda, instansi terkait, RT/RW, dan masyarakat. Tidak ada korban jiwa. Kami tetap siaga dan mengimbau warga untuk selalu waspada menghadapi segala kemungkinan,” ujar Syafrizal.
Ia juga mengapresiasi kepedulian PT TIMAH Tbk yang turut membantu upaya penanganan di lapangan.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada PT TIMAH yang telah berkolaborasi membantu warga terdampak. Bantuan ini sangat berarti untuk mengurangi beban masyarakat, terutama mereka yang belum bisa memasak karena peralatan dapur masih terendam banjir,” jelasnya.
Menurut Syafrizal, kebutuhan mendesak warga saat ini adalah makanan siap saji, mengingat dapur warga sebagian besar belum dapat difungsikan akibat banjir.
Senada dengan itu, Kepala Dinas Sosial dan Pemerintah Desa Bangka Barat, Akhmad Nursandi, turut memberikan apresiasi atas kepedulian PT TIMAH Tbk yang selalu hadir dalam situasi darurat.
“Terima kasih kepada PT TIMAH yang selalu peduli terhadap warga yang mengalami bencana. Bantuan yang disalurkan melalui Dapur Umum Dinsos sangat membantu masyarakat. Selain bantuan sosial, PT TIMAH juga aktif dalam kegiatan sosial lainnya, termasuk bantuan pengobatan, keagamaan, dan kegiatan masyarakat,” ujarnya.
Melalui bantuan ini, PT TIMAH Tbk berharap dapat meringankan beban warga serta mendukung upaya pemulihan pascabencana di wilayah Bangka Barat. (*)











