BETANJAK.COM, KUNDUR — PT Timah Tbk terus mendorong perkembangan olahraga sepakbola di wilayah operasional perusahaan. Salah satunya melalui pembinaan atlet usia dini yang tergabung dalam Bapor Timah.
Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun ke -47 PT Timah dan HUT ke -78 Negara Republik Indonesia, Bapor sepakbola junior sukses menggelar turnamen mini soccer tingkat SMP / Mts se Pulau Kundur dan diikuti oleh 16 team di lapangan sepak bola PT Timah Unit Kundur, yang dimulai sejak Minggu-Kamis (20-24/08/2023).
Turnamen Mini Soccer ini dimenangkan SMPN 2 Kundur Barat setelah berhasil mengalahkan SMPN 1 Kundur Barat dalam laga final, Kamis (24/8/2023) lalu.
Tim official dari SMP Negeri 2 Kundur Barat Arzian menyampaikan sangat senang PT Timah mengadakan kegiatan turnamen seperti ini.
Ia berharap, kedepan dapat dijadikan agenda tahunan untuk menjaring bibit atlet unggul potensial. Selain itu agar olahraga sepakbola di Pulau Kundur semakin berkembang.
“Di pulau Kundur ini kegiatan sepakbola usia dini memang sangat kurang dilakukan. Jadi apabila turnamen usia dini sering diadakan pastinya anak-anak akan semakin bersemangat dalam latihan dan akan bermunculan bibit-bibit atlet sepakbola baru,” ucapnya.
Salah satu top scorer pada ajang ini Irwanto, menyampaikan sangat senang dapat ikut turnamen mini soccer yang diadakan oleh PT Timah ini, sehingga dirinya dapat melatih kemampuan yang dimiliki untuk bisa lebih baik lagi.
“Secara pribadi Saya sangat senang dapat mengikuti turnamen ini, karena dapat mengasah ketrampilan mengolah si kulit bundar menjadi semakin baik lagi,” katanya.
Apalagi kata dia di Pulau Kundur ini sangat minim sekali turnamen sepakbola untuk anak usia dini. Kendati demikian, tak menyurutkan semangat mereka untuk berlatih.
Sementara itu, tim pelatih dari SMP Negeri 1 Kundur Barat Yuriansyah memberikan apresiasi atas terselenggaranya turnamen untuk usia dini seperti ini.
“Walaupun turnamen kali ini tim kami belum beruntung menjadi yang terbaik. Namun official dan pelatih sudah cukup senang dengan permainan yang ditujukan oleh anak anak, berjuang keras dan pantang menyerah, cuma kurang beruntung saja,” ucapnya.
Bagi mereka menang kalah dalam pertandingan merupakan hal yang biasa, justru menjadi pemicu untuk lebih semangat lagi dalam berlatih.
“Kami berharap turnamen seperti ini dapat terus diadakan di pulau Kundur. Sehingga akan muncul m talenta baru dari Pulau Kundur dan Kabupaten karimun pada umumnya. Apalagi saat ini ada pemain asal Karimun yang dipanggil masuk timnas. Tentu ini akan semakin memompa semangat berlatih anak-anak agar bisa seperti seniornya,” katanya. (CW/Rls).