BETANJAK.COM, KARIMUN – Gubernur Kepri Ansar Ahmad menyerakan lamgsung bantuan untuk RT/RW, BPD, Posyandu, Insentif Guru Pendidikan Keagamaan Non Formal, Penyuluh Non ASN, Pemuka Agama Tetap Pada Rumah Ibadah, serta menyerahan bantuan Insentif untuk Guru SMA/SMK/SLB Swasta dan Penandatangan Surat Perjanjian Kerja (SPK) PTK Non ASN Tahun 2023, yang ada di Kabupaten Karimun, Minggu ( 16/04/2023) di Gedung Nilam Sari, Kantor Bupati, Poros, Kecamatan Meral.
Gubernur Kepri Ansar Ahmad, berharap bantuan yang diberikan tersebut, dapat membangun semangat dalam bekerja. Dirinya memohon doa, supaya APBD Kepri terus meningkat, sehingga bantuan yang di berikan dapat meningkat lagi.
” Saat ini baru ini yang bisa kami berikan, mudah-mudahan dapat membangun semangat dalam bekerja. Doakan saja APBD Kepri terus meningkat, sehingga bantuan ini dapat meningkat lagi,” ujar Ansar Ahmad.
Dalam kesemptan ini, Gubernur Kepri Ansar Ahmad juga menyampaikan beberapa program yang telah ia lakukan, mulai dari pembangunan rumah singgah, menyerakan bantuan- bantuan berupa inselentif, program bidang pendidikan, UMKM dan lainnya.
Sementara itu, Bupati Karimun Aunur Rafiq, mengucapkan terima kasih kepada Gubernur Kepri Ansar Ahmad yang telah mengalokasikan dana untuk masyarakat Kabupaten Karimun. Dirinya berharap bantuan tersebut terus diberikan dan meningkat.
” Atas nama Pemerintah Kabupaten Karimun dan masyarakat Karimun kami mengicapkan terima kasih dan penghargaan setinggi- tingginya. Dimana Pemerintah Provinsi Kepri mengalokasikan dana untuk masyarakat di Kepri, Khususnya di Kabupaten karimun. Sekali lagi kami ucapkan terima kasih atas bantuan yang diberikan pada hari ini, kami doakan tahun depan meningkat lagi,” ujar Aunur Rafiq.
Diketahui untuk BPD sebanyak 42 orang, total anggaran yang dikucurkan sebesar 336 juta. Dimana masing- masing BPD menerima 8 juta rupiah, sementara untuk Keder Posyandu sebanyak 207 orang, anggaran yang dikucurkan sebesar 1,35 Milyar. Dimana masing-masing menerima 5 juta. Kemudian Insentif guru TPQ sebesar 2,14 Milyar, dimana maaing-masing menerima 1,2 juta, dan hiba rumah ibadah 4, 7 milyar. Kemudian Insentif untuk GTK , penyuluh agama. Pemuka agama tetap pada rumah ibadah dan guru pendidik keagamaan non formal, masing-masing menerima 1,2 juta.
Usai menyerahkan bantuan di Pulau Karimun. Gubernur Kepri Ansar Ahmad melanjutkan kegiatan safari Ramadhannya di Kecamatan Moro. RED/CW.